Gerakan Pangan Murah Jelang Idul Fitri Jaga Stabilitas Harga di Lombok Timur


Lombok Timur - Badan Pangan Nasional bersama kementerian/lembaga, pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, BUMN dan BUMD pangan, pelaku usaha pangan dan stakeholder terkait lainnya menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak secara nasional. Pemerintah Kabupaten Lombok Timur ikut andil melaksanakan GPM yang berlangsung Senin (1/4) di Lapangan Nasional dalam bentuk pasar murah tersebut. Beragam komoditas pangan yang dijual di pasar murah tersebut, diantaranya; beras, cabai, minyak goreng, bawang, gula, telur, daging, hingga kue kering.

Penjabat  (Pj.) Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik sewaktu membuka kegiatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan itu bertujuan menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan seiring meningkatnya permintaan bahan pangan menjelang hari raya Idul Fitri, “Kita harus memastikan harga pangan stabil,” katanya.

Selain itu Ia  menyebut pada minggu ke empat  Maret harga masih stabil, artinya masih sama dengan minggu-minggu sebelumnya. Ia pun optimis harga jelang idul Fitri tetap terjaga, “Insha Allah menjelang hari raya Idul Fitri nanti tidak ada harga-harga yang menjulang fantastis,” katanya.

Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Ketahanan Pangan Achsan Nasirul Huda menyampaika kegiatan ini guna memastikan terpenuhinya kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri. Tak hanya di Lotim tetapi kegiatan tersebut tersebar di sebanyak 514 kabupaten atau kota yang ada di seluruh Indonesia. Untuk itu Ia mengimbau semua pihak terkait dapat menjaga stabilitas harga pangan serta mengendalikan IPH demi memastikan masyarakat mendapatkan pangan yang murah.

PJ. Bupati bersama Forkopimda, dan sejumlah pimpinan OPD melihat secara langsung setiap stan yang ikut serta pada kegiatan tersebut.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.