Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat, Prioritaskan Pelayanan Ramah dan Responsif

 

Lombok Timur - Polres Lombok Timur melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025, Kamis (20/03/2025). Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia sebagai bentuk komitmen memastikan kesiapan pengamanan mudik dan hari raya idul fitri 2025.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Wakil Bupati Lombok Timur, M. Edwin Hadiwijaya. Ia didampingi juga oleh Kapolres Lombok Timur, AKBP Hariyanto, dan Dandim 1615 Lotim, Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro.

Potensi pergerakan masyarakat selama libur lebaran diperkirakan mencapai 52% dari jumlah penduduk Indonesia. Bahkan dapat bertambah, mengingat pengalaman lebaran 2024 meningkat melebihi angka survei.

Terlebih tahun ini pemerintah merealisasikan kebijakan diskon harga tiket, diskon tarif tol, serta adanya kebijakan work from anywhere. Tentunya faktor ini akan semakin mempengaruhi antusiasme masyarakat untuk memanfaatkan waktu mudik.

"Operasi ini melibatkan 164.298 personil gabungan yang akan menempati 2.835 pos," jelas Wabup dalam amanatnya.

Pemerintah telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang membatasi operasional angkutan barang, penghentian proyek konstruksi, rekayasa lalu lintas, penyeberangan, dan alih fungsi jembatan timbang sebagai tempat istirahat.

Pengamanan mudik 2025 memprioritaskan pelayanan yang ramah dan responsif. Petugas ditekankan untuk bersikap humanis, serta tetap menghimbau pemudik untuk tetap berkonsentrasi dalam berkendara.

"Optimalkan layanan 110 sebagai hotline pelayanan, pengaduan, dan pelaporan tanggap darurat," ucapnya.

Pada apel tersebut dilakukan inspeksi pasukan dan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan pasukan operasi ketupat 2025.